Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Senin, 30 November 2015

Gelombang Elektromagnetik


Teori gelombang elektromagnetik pertama kali dikemukakan oleh
James Clerk Maxwell (1831–1879). Hipotesis yang dikemukakan
oleh Maxwell, mengacu pada tiga aturan dasar listrik-magnet
berikut ini.
1.   Muatan medan listrik dapat menghasilkan medan listrik
disekitarnya, yang besarnya diperlihatkan oleh hukum
Coulumb.
2.  Arus listrik atau muatan yang mengalir dapat menghasilkan
medan magnet disekitarnya yang besar dan arahnya
ditunjukkan oleh hukum Bio-Savart atau hukum Ampere.
3.   Perubahan medan magnetik dapat menimbulkan GGL
induksi yang dapat menghasilkan medan listrik dengan
aturan yang diberikan oleh hukum induksi Faraday.
Berdasarkan aturan tersebut,Maxwell mengemukakan
sebuah hipotesis sebagai berikut: “Karena perubahan medan
magnet dapat menimbulkan medan listrik, maka perubahan medan
listrik pun akan dapat menimbulkan perubahan medan magnet”.
Hipotesis tersebut  digunakan untuk menerangkan  terjadinya
gelombang elektromagnet.
enurut Maxwell, ketika terdapat perubahan medan listrik (E),
akan terjadi perubahan medan magnetik (B). Perubahan medan
magnetik ini akan menimbulkan kembali perubahan medan listrik
dan seterusnya. Maxwell menemukan bahwa perubahan medan
listrik dan perubahan medan magnetik ini menghasilkan gelombang
medan listrik dan gelombang medan magnetik yang dapat
merambat di ruang hampa. Gelombang medan listrik (E) dan
medan magnetik (B) inilah yang kemudian dikenal dengan nama
gelombang elektromagnetik.
Arah getar dan arah rambat gelombang medan listrik dan
medan magnetik saling tegak lurus (dapat dilihat pada Gambar
berikut) sehingga gelombang elektromagnetik termasuk gelombang
transversal.
 
Gambar perambatan gelombang elektromagnetik
 Sumber : tri_surawan.staff.gunadarma.ac.id

Maxwell menyatakan bahwa kecepatan gelombang elektromagnetik memenuhi persamaan :

dengan:
c = laju perambatan gelombang elektromagnetik dalam
ruang hampa.
μo = permeabilitas ruang hampa (4Ï€ x 10–7 N s2/C2)
εo = permitivitas ruang hampa, ( 8,85 x 10-12 C2/Nm2)

Dari rumus diatas ternyata kecepatan perambatan gelombang
elektromagnetik bergantung pada permitivitas listrik dan permeabili tas magnetik medium. 

Spektrum Gelombang Elektromagnetik Berbagai jenis gelombang elektromagnetik hanya berbeda
dalam frekuensi dan panjang gelombangnya. Hubungan kecepatan perambatan gelombang, frekuensi,  dan panjang gelombang dinyatakan sebagai berikut.
Keterangan:
c = kecepatan perambatan gelombang (m/s)
f = frekuensi gelombang (Hz)
λ = panjang gelombang (m)

Perbedaan interval/ jarak panjang gelombang dan frekuensigelombang yang disusun secara berurutan disebut spektru
gelombang elektromagnetik.


sumber : http://kelasbelajarku.blogspot.co.id
Spektrum gelombang elektromagnetik diurutkan mulai panjang
gelombang paling pendek sampai paling panjang adalah sebagai
berikut:
· Sinar gamma (γ)
· Sinar X (rontgen)
· Sinar ultra violet (UV)
· Sinar tampak (cahaya tampak)
· Sinar infra merah (IR)
· Gelombang radar (gelombang mikro)
· Gelombang televisi
· Gelombang radio

Aplikasi Gelombang Elektromagnetik pada Kehidupan Sehari-hari
1. Sinar Gamma ( Î³ )
· Sinar gamma termasuk gelombang elektromagnetik yang
mempunyai frekuensi antara 1020 Hz - 1025 Hz.
· Sinar gamma merupakan hasil reaksi yang terjadi dalam
inti atom yang tidak stabil.
· Sinar gamma mempunyai daya tembus yang paling kuat
dibanding gelombang elektromagnetik yang lain.
· Sinar gamma dapat menembus pelat besi yang tebalnya
beberapa cm.
· Penyerap yang baik untuk sinar gamma adalah timbal
(Pb).
· Aplikasi sinar gamma dalam bidang kesehatan adalah
untuk mengobati pasien yang menderita penyakit kanker
atau tumor. Sumber radiasi yang sering digunakan pada
pengobatan penyakit ini adalah Cobalt-60 atau sering
ditulis Co-60. Salah satu alat untuk mendeteksi sinar
gamma adalah detektor Geiger - Muller. Ada jenis
detektor sinar gamma yang lain yaitu detektor sintilasi
NaI-TI.
2. Sinar-X (Rontgen)
· Sinar-X ditemukan oleh Wilhem Conrad Rontgen pada tahun 1895 sehingga sering disebut sebagai sinar
Rontgen.
· Sinar-X  termasuk gelombang elektromagnetik  yang
mempunyai frekuensi antara 1016 Hz - 1020 Hz.
· Sinar-X merupakan hasil transisi elektron-elektron di kulit
bagian dalam atom.
Sinar-X mempunyai  daya tembus terbesar kedua
sesudah sinar gamma.
· Sinar-X dapat menembus daging manusia.
Aplikasi Sinar-X
· Dalam bidang kesehatan untuk mengecek pasien yang
mengalami patah tulang.
· Sinar-X juga digunakan di bandara pada pengecekan
barang-barang penumpang di pesawat.
· Di pelabuhan digunakan untuk mengecek barang-barang
(peti kemas) yang akan dikirim dengan kapal laut.
3. Sinar Ultraviolet (UV)
· Sinar ultraviolet termasuk gelombang elektromagnetik
· yang mempunyai frekuensi antara 1015 Hz - 1016 Hz.
· Sinar ultraviolet ini merupakan hasil transisi elektron-
elektron pada kulit atom atau molekul.
· Sinar ultraviolet tidak tampak dilihat oleh mata telanjang
tetapi sinar ini dapat dideteksi dengan menggunakan
pelat-pelat film tertentu yang peka terhadap gelombang
ultraviolet.
· Matahari merupakan sumber radiasi ultraviolet yang
alami. Sinar ultraviolet yang dihasilkan oleh matahari
tidak baik pada kesehatan khususnya kulit jika mengenai
manusia. Manusia terlindungi dari sinar ultraviolet dari
matahari karena adanya lapisan ozon di atmosfer yang
berfungsi menyerap sinar ultraviolet ini.
Aplikasi sinar ultraviolet :
· banyak dipakai di laboratorium pada penelitian bidang
spektroskopi, salah contohnya untuk mengetahui unsur-
unsur yang ada dalam bahan-bahan tertentu.
4. Sinar Tampak (Cahaya)
· Sinar tampak sering juga disebut sebagai cahaya.
· Sinar tampak termasuk gelombang elektromagnetik yang
· mempunyai frekuensi antara 4,3 x 1014 Hz - 7 x 1014 Hz.
· Matahari merupakan sumber cahaya tampak yang alami.
Sinar tampak ini terdiri dari berbagai warna, dari war
merah, jingga, kuning, hijau, biru, dan ungu. Kita semua
bisa melihat warna benda karena benda memantulkan
warna-warna ini dan masuk kembali ke mata kita.
Aplikasi :
· dengan  cahaya kita  bisa  melihat  indahnya pemandangan
· kita  dapat  memotret sehingga gambarnya   menjadi
berwarna seperti aslinya,
· kita dapat melihat televisi berwarna, dan sebagainya.
· sinar  tampak juga banyak dipakai dalam bidang
spektroskopi untuk mengetahui unsur-unsur yang ada
dalam bahan.
5. Sinar Inframerah (IR)
· Sinar inframerah ini merupakan hasil transisi vibrasi atau
rotasi pada molekul.
· Sinar inframerah termasuk gelombang elektromagnetik
yang mempunyai frekuensi di bawah 4,3 x 1014 Hz
sampai sekitar 3 Ghz.
· Sinar inframerah tidak tampak dilihat oleh mata telanjang
tetapi  sinar infra merah dapat dideteksi dengan
menggunakan pelat-pelat film tertentu yang peka
terhadap gelombang inframerah.
Aplikasi :
· Pesawat udara yang terbang tinggi ataupun satelit-satelit
dapat membuat potret-potret permukaan bumi, dengan
mempergunakan gelombang inframerah.
· Sinar inframerah juga banyak dipakai dalam bidang
spektroskopi untuk mengetahui unsur-unsur yang ada
dalam bahan.
6. Gelombang Radar (Gelombang Mikro)
· Gelombang mikro (microwave) mempunyai frekuensi di
kisaran 3 GHz.
Aplikasi :
· Gelombang mikro ini dapat digunakan untuk alat
komunikasi, memasak (microwave), dan radar (Radio
Detection and Ranging ).
Dalam bidang transportasi, gelombang radar dipakai
untuk membantu kelancaran lalu lintas pesawat di
pangkalan udara atau bandara.
· Gelombang radar digunakan juga pada bidang
pertahanan yaitu untuk melengkapi pesawat tempur
sehingga bisa mengetahui keberadaan pesawat musuh.
7. Gelombang Televisi
· Gelombang televisi mempunyai frekuensi yang lebih
tinggi dari gelombang radio.
· Gelombang televisi ini merambat lurus, tidak dapat
dipantulkan oleh lapisan-lapisan atmosfer bumi.
Aplikasi :
· Gelombang televisi banyak dipakai dalam bidang
komunikasi dan siaran.
8. Gelombang Radio
· Gelombang radio ini dipancarkan dari antena pemancar
dan diterima oleh antena penerima. Luas daerah yang
dicakup dan panjang gelombang yang dihasilkan dapat
ditentukan dengan tinggi rendahnya antena.
· Gelombang radio tidak dapat secara langsung didengar,
tetapi energi gelombang ini harus diubah menjadi energi
bunyi oleh pesawat radio sebagai penerima.
Aplikasi :
· gelombang radio sering digunakan untuk komunikasi
yaitu penggunaan pesawat telepon, telepon genggam
(hand phone), dan sebagainya.

Minggu, 29 November 2015

Poster Alat Optik

Dibawah ini adalah poster yang rekan kami (Fatimah) buat semoga bermanfaat untuk para pengunjung blog ini ya ^,^






Sumber : Dokumen Pribadi

Jumat, 27 November 2015

Alat-alat Optik

Alat Optik Alat yang menggunakan lensa optik untuk melakukan fungsinya dalam membantu kegiatan tertentu. Secara sederhana alat optik adalah alat bantu penglihatan manusia.

Alat optik terbagi menjadi 2 jenis yaitu alamiah dan buatan
=> Alamiah  : mata
=> Buatan   : alat bantu penglihatan manusia untuk mengamati benda-benda yang tidak dapat dilihat dengan jelas oleh mata. Contohnya Kamera dan Proyektor, Lup, Mikroskop , Teropong/Teleskop
A.MATA
 


sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483
MENGAPA MATA DI SEBUT SEBAGAI ALAT OPTIK ??
karena mata dapat melakukan pembiasan cahaya yang masuk ke mata

Bagian-bagian mata :

Kornea bersifat tembus pandang dan berfungsi sebagai pelindung mata. Selain itu kornea berungsi juga untuk membantu memfokuskan cahaya. Agar tetap bening dan bersih, kornea dibasahi oleh air mata yang berasal dari kelenjar air mata.
Cairan aqueous ada di belakang kornea. Cairan ini berfungsi untuk membiaskan cahaya yang masuk sehingga terfokus ke lensa mata.
Iris berpigmen. Pigmen menentukan warna pada mata seseorang.  
Pupil terdapat di tengah-tengah iris. Pupil dapat mengecil dan membesar, seperti fungsi diafragma pada kamera dan mikroskop. Pupil membuka dan menutup secara refleks bergantung pada cahaya yang masuk. Jadi berfungsi jumlah cahaya yang masuk ke mata. Jika cahaya terang, pupil akan mengecil, sedangkan ketika gelap, pupil akan membesar.    
Getah bening cairan dibelangkang lensa mata yang berfungsi untuk meneruskan cahaya ke retina.

Retina merupakan selaput yang mengandung sel-sel indera. Retina berfungsi sebagai layar (menangkap cahaya), tempat terbentuknya bayangan, seperti halnya pelat film pada kamera.


Bintik Kuning, di dalam bintik kuning terdapat berjutajuta sel Reseptor yang berbentuk kerucut dan batang. Bintik kuning ini sangat peka terhadap cahaya. Sel reseptor berfungsi mengubah cahaya menjadi impuls saraf ke otak melalui saraf optik. Supaya bayangan dapat terlihat dengan jelas bayangan harus terbentuk diretina tepat di bintik kuning.
•Lensa Kristalin merupakan lensa mata yang terbuat dari bahan bening, berserat, dan kenyal. Untuk memfokuskan bayangan pada retina, lensa mencembung atau memipih. Daya untuk membuat lensa mata cembung dan memipih sesuai dengan jarak benda yang dilihat disebut daya akomodasi. Daya akomadasi mata berfungsi untuk mengubah jarak fokus lensa mata. Ketika benda makin dekat dengan mata maka daya akomadasi semakin besar sehingga lensa menebal akibatnya jarak fokus mata semakin kecil demikian sebaliknya.


Berikut ini adalah gambar cara kerja mata ketika melihat dekat dan melihat jauh.
1. Ketika melihat dekat


sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483



2. Ketika melihat jauh
Sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483

Jangkauan batas penglihatan 
      Mata dapat melihat dengan jelas jika letak benda dalam jangkauan penglihatan yaitu diatara titik dekat mata (punctum proximum) dan titik jauh mata (punctum remotum) . titik  dekat untuk mata normal  = 25 cm dan titik jauh = tidak terhingga.

Cacat Mata
      Yaitu terjadi ketidak normalan pada mata, karena menurunnya daya akomodasi, tidak meratanya kelengkungan lensa mata, dan terjadinya pengapuran pada  lapisan kornea. dan dapat di atasi dengan memakai kacamata, lensa kontak  atau melalui suatu operasi.


 Jenis-jenis cacat mata adalah sebagai berikut

 1. Rabun Dekat (Hipermetropi)
       Dapat melihat dengan jelas benda jauh tetapi tidak dapat melihat benda benda dekat dengan jelas. Karena lensa mata tidak dapat menjadi cembung, sehingga bayangan terletak di belakang retina.
 sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483
 2.Rabun Jauh (Miopi)
       Dapat melihat dengan jelas pada jarak 25 cm tetapi tidak dapat melihat benda benda jauh dengan jelas. Karena lensa mata tidak dapat memipih, sehingga bayangan terletak di depan retina.


 sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483

  3. Mata Tua (Presbiopi)
       Disebabkan oleh faktor usia. Orang yang usianya sudah lanjut daya akomadasinya semakin lemah sehingga lensa mata sukar mencembung  secembung-cembungnya dan sukar memipih sepipih- pipihnya . Cacat mata  presbiopi adalah cacat mata yang tidak dapat melihat benda-benda jauh atau  benda-benda dekat.Untuk menolong orang yang menderita cacat mata  presbiopi, harus digunakan kacamata rangkap. Lensa kacamata rangkap terdiri  atas lensa cekung untuk melihat benda-benda dan lensa cembung untuk  melihat  benda-benda dekat.
   4.  Astigmatisma (mata silindris)/ Presmiob
       Astigmatisma disebabkan karena kornea mata tidak berbentuk sferik (irisan bola), melainkan lebih  melengkung pada satu bidang dari pada bidang lainnya. Akibatnya benda yang berupa titik difokuskan sebagai garis.Mata astigmatisma juga memfokuskan sinar-sinar pada bidang vertikal lebih pendek dari sinar-sinar  pada bidang Horisontal. Astigmatisma ditolong/dibantu dengan kacamata silindris.





B. KAMERA
Bagaimana pembentukan bayangan pada kamera ? Mari kita lihat gambar berikut ini !!!
 sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483

Bagimana dengan lukisan bayangan dan sifat pada kamera ?? Lihatlah gambar 
dibawah ini yaaa ^,^ semoga bisa semakin paham *,*

sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483

 C. KACA PEMBESAR (LUP)
sumber :twitter.com

Lup atau kaca pembesar adalah sebuah lensa cembung yang digunakan untuk 
mengamati benda-benda kecil agar terlihat lebih besar dan jelas. Lensa 
cembung memiliki titik fokus yang dekat dengan lensa. 

Bagian-bagian Lup

1. Tangkai Lup 
      Tangkai  atau  pegangan  lup  digunakan  pengamat  untuk  memegang Lup. Pada proses penggunaanya. Tangkai  ini  dapat  dipisahkan  dengan  lingkaran Pegangan Lensa.  


2. Skrup Pengendali 
      Skrup penghubung ini berfungsi menghubungkan antara tangkai Lup, berupa logam tipis yang juga berfungsi menguatkan pegangan kepala Lup terhadap lensa cembungnya.

3. Kepala/bingkai Lup

      Lingkaran  penuh  yang  digunakan  sebagai  bingkai  dari  Lensa  cembung  pada Lup. Bingkai ini mirip dengan bingkai kacamata yang memegang Lensa, akan tetapi bingkai kepala Lup berupa Lingkaran penuh. 
4. Lensa Cembung Lup
       Lup menggunakan lensa cembung, yang berfungsi memperbesar benda berukuran kecil sehingga tampak besar.



D.MIKROSKOP



Mikroskop – Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda renik, misalnya bakteri atau virus. Mikroskop banyak digunakan sebagai alat penelitian. Objek yang diamati dapat diperbesar hingga ratusan kali. Para ahli teknologi menggunakan mikroskop untuk mempelajari struktur kristal suatu logam atau campuran logam. Mikroskop pun digunakan untuk mengamati rangkaian dalam chip komputer dan komponen elektronika yang sangat kecil.


 Bagaimana jalannya pembentukan bayangan pada mikroskop ?? perhatikan gambar di bawah ini ! ^,^


 sumber : http://www.slideshare.net/dave_alberta/alat-optik-11972483

 
Ketentuan umum

Untuk mata berakomodasi maksimum, bayangan dari lensa okuler terletak di depan lensa  sejauh titik dekat pengamat.  S’ok = - Sn

Jika mikroskop digunakan oleh mata tidak berakomodasi maksimum, titik jauh berada di tak terhingga, sehingga jarak benda okuler sama dengan jarak fokus okuler.
S’ok = tak terhingga, shg  Sok = F ok 



E.TEROPONG

 sumber : www.anneahira.com


     Teropong atau teleskop adalah alat yang digunakan untuk melihat benda-benda yang jauh agar tampak lebih jelas dan dekat. Teropong terdiri atas dua jenis jika ditinjauh dari objeknya antara lain sebagai berikut..
a. Teropong Bintang
     Teropong bintang adalah teropong yang digunakan untuk melihat atau mengatai benda-benda yang ada di langit. misalnya, bintang, satelit, dan planet-planet. Teropong bintang disebut juga dengan teropong astronomi. Teropong bintang terdiri dari dua jenis yang ditinjau dari jalannya sinar antara lain sebagai beriku..
1. Teropong Bias
         Teropong bias adalah teropong yang terdiri dari dua lensa cembung, yaitu sebagai lensa okuler dan lensa objektif. Cara kerja teropong bias adalah sinar masuk ke dalam teropong lalu dibiaskan oleh lensa
        2. Teropong Pantul
         Teropong Pantul adalah teropong yang karena jalannya sinar memantul didalam teropong. Cahaya akan datang lalu dikumpulkan dalam sebuah cermin melengkung yang besar, kemudian di pantulkan ke mata pengamat oleh satu atau lebih cermin yang lebih kecil. 
b. Teropong Medan/Teropong Bumi
         Teropong yang difungsikan untuk mengamati benda-benda yang jauh di permukaan bumi. Teropong ini terdiri dari 3 lensa cembung yang masing-masing terdiri dari lensa objektif, lensa pembalik, dan lensa okuler. Lensa pembalik adalah lensa yang hanya membalikkan bayangan yang terbentuk dari lensa objektif, tidak untuk membesarkan bayangan. Disini lensa okuler berfungsi sebagai lub. Kita ketahui bahwa lensa pembalik hanya untuk membalik bayangan yang berarti bahwa bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif terletak di titik pusat kelengkungan lensa pembalik. 



 

 

About